🌂 Jelaskan Jenis Kompetensi Berdasarkan Perilaku
JenisJenis Kompetensi. Dibawah ini adalah jenis-jenis kompetensi yaitu sebagai berikut: Core Competencies/kompetensi utama. Kompetensi utama adalah sebuah kompetensi yang didefinisikan sebagai kemampuan internal yang sangat penting bagi keberhasilan bisnis. Kompetensi ini adalah kompetensi diharapkan dimiliki semua individu dalam organisasi.
Kepemimpinanadalah jenis kompetensi lainnya yang dibutuhkan perusahaan. Keterampilan dalam kompetensi ini meliputi koordinasi sumber daya dan tugas, delegasi, negosiasi, manajemen waktu, dan manajemen SDM. Sifat-sifat inilah yang membuat para pemimpin serta supervisor mengagumkan, dan membuat mereka sukses dalam peran mereka. 5. Problem solving
KompetensiPerilaku Kompetensi perilaku diidentifikasi melalui wawancara atau basis data. Jenis competency ini merupakan dasar yang dibutuhkan dalam melakukan suatu pekerjaan. 4. Kompetensi Peran Jenis yang satu ini lebih kepada sebuah peran yang harus dijalankan oleh setiap anggota tim.
JackGordon mengatakan bahwa setidaknya ada 6 unsur yang terdapat dalam konsep kompetensi, yaitu pengetahuan, pemahaman, kemampuan, nilai, sikap, dan minat. Jika dirunut dari asal katanya, kompetensi adalah kata serapan dari bahasa Inggris, yaitu competence atau competency yang memiliki arti kemampuan, wewenang, dan kecakapan.
Kompetensisosial yakni perangkat perilaku tertentu dimana ini menjadi dasar atas pemahaman diri sebagai bagian dari sebuah lingkungan sosial. Kompetensi Spiritual; Kompetensi spiritual ialah kemampuan individu untuk memahami, menghayati dan juga mengamalkan kaidah-kaidah keagamaan. Charles E. Jhonson. Dalam bukunya yang berjudul Wina Sanjaya (2005:34), Charles E. Jhonson menjelaskan jika kompetensi dibagi menjadi 3 jenis, yaitu: Personal Competency
JenisJenis Kompetensi. 1. Kompetensi Kepribadian. Kompetensi kepribadian yaitu sebuah personal yang mencerminkan kepribadian yang arif, stabil, dewasa, mantap dan berwibawa menjadi teladan bagi peserta didik serta mempunyai akhlak mulia. Kompetensi kepribadian memiliki sub kompetensin yaitu seperti berikut : Kepribadian yang stabil dan mantab
KompetensiKepribadian Kompetensi Kepribadian adalah kemampuan personal yang mencerminkan kepribadian yang mantap, dewasa, stabil, arif dan berwibawa menjadi teladan bagi peserta didik serta berahlak mulia. Sub kompetensi dalam kompetensi kepribadian mencakup, antara lain: Kepribadian yang mantap dan stabil. Kepribadian yang dewasa.
Competencemengacu pada dimensi perilaku sehingga sering juga disebut kompetensi perilaku. kompetensi dikelompokkan atas 4 jenis, yaitu (SANKRI, 2003 :75-76) : Berdasarkan kamus kompetensi manajerial yang tertuang dalam Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 13 Tahun 2011, ada sekitar 39 (tiga puluh Sembilan) kompetensi
MenurutWibowo (2013) mengungkapkan bahwa ada tiga hal dimensi kompetensi, yaitu sebagai berikut: 1) Sifat-sifat Pribadi (personal attributes) Merupakan karakteristik dan kualitas seseorang yang dibawa ketempat kerja, seperti kejujuran, empati, stamina, dan lain-lain. 2) Keterampilan (skills)
. Kompetensi adalah kecakapan untuk melakukan sesuatu dan yang dapat mempengaruhi semua aspek dalam kemajuan organisasi. Tanpa memililki kompetensi yang baik, sebuah organisasi akan berjalan tidak lancar ketika hendak mencapai dunia kerja, kompetensi sering kali menjadi dasar untuk mengukur keberhasilan karyawan atau calon karyawan dalam posisi karena itu, pemahaman tentang kompetensi dan kemampuan untuk mengembangkan dan meningkatkan kompetensi yang diperlukan menjadi sangat penting bagi individu yang ingin berhasil dalam karir penjelesan mengenai dari LinovHR mengenai apa itu kompetensi dan bagaimana cara meningkatkan KompetensiMenurut KBBIMenurut UU No 13 Tahun 2003Robert A,Roe 2001Echols dan ShadlyDrs. Budiman Sanusi MpsiJenis KompetensiCara Meningkatkan Kompetensi KerjaPelatihan Skill Secara ProfessionalJob EnrichmentStudi BandingPromosiRotasi KerjaMembangun Team WorkCiptakan Lingkungan Kerja yang MenyenangkanLakukan Kegiatan di Luar RutinitasPersonal DevelopmentPengaruh Kompetensi di Lingkungan KerjaManfaat MeningkatkannyaMeningkatkan Penilaian PerusahaanMenunjukkan Standar Kerja yang BaikMeningkatkan ProduktivitasLebih Mudah BeradaptasiDaftar Kompetensi Karyawan yang Paling Dicari 2023KesimpulanPengertian KompetensiPengertian KompetensiTerdapat berbagai pengertian kompetensi menurut kamus, aturan, dan ahli. Pengertian tersebut yaituBerdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, kompetensi dapat diartikan sebagai kemampuan atau UU, pengertian kompetensi adalah kemampuan seseorang dalam mengenaI keterampilan, wawasan, dan sikap kerja yang sesuai dengan standar atau aturan yang telah ditetapkan oleh A. Roe 2001Kompetensi adalah gambaran kemampuan untuk melaksanakan tugas atau peran. Tugas itu meliputi kemampuan mengintegrasikan pengetahuan, keterampilan, sikap dan nilai-nilai pribadi. Selain itu, ada pula kemampuan mengembangkan pengetahuan dan keterampilan berdasarkan pengalaman dan dan ShadilyKompetensi secara etimologi berasal dari bahasa inggris “competency”. Artinya adalah kecakapan atau Budiman Sanusi Drs. Budiman, pengertian kompetensi merupakan keseluruhan dari pengetahuan, keterampilan, sikap, dan perilaku yang diperlihatkan oleh orang-orang yang berhasil dalam mengerjakan tugas dengan hasil yang uraian menurut ahli di atas, dapat disimpulkan bahwa kompetensi adalah kumpulan pengetahuan, keterampilan dan sikap yang diperlukan untuk mencapai tujuan tertentu dalam suatu pekerjaan, tugas, atau aktivitas keseluruhan, pengembangan kompetensi membutuhkan peranan dari perusahaan dan karyawan. Oleh karena itu, perusahaan dan karyawan harus saling bekerja sama agar dapat meningkatkanNYA dan mencapai tujuan perusahaan. Jenis-jenis KompetensiJenis-jenis KompetensiJenis-jenisnya didefinisikan oleh banyak ahli. Salah satunya adalah Palan yang menjelaskan jenis-jenisnya melalui buku yang berjudul Competency Management. Menurut Palan, ada 4 jenis kompetensi yaitu1. Kompetensi IntiKompetensi inti merupakan keinginan dari suatu organisasi untuk mendapatkan kompetensi dan nilai yang berlaku secara universal dan diterapkan di seluruh tersebut diidentifikasi melalui diskusi untuk menghasilkan daftar singkat tentang competency dan nilai-nilai Kompetensi FungsionalKompetensi fungsional menjelaskan aktivitas kerja dan juga hasil atau output seperti pengetahuan dan kemampuan yang akan dibutuhkan dalam melakukan Kompetensi PerilakuKompetensi perilaku diidentifikasi melalui wawancara atau basis data. Jenis competency ini merupakan dasar yang dibutuhkan dalam melakukan suatu Kompetensi PeranJenis yang satu ini lebih kepada sebuah peran yang harus dijalankan oleh setiap anggota tim. Masih banyak lagi jenis-jenis competency yang didefinisikan oleh para ahli. Untuk baca lebih lanjut tentang jenis jenis kompetensi klik di sini!9 Cara Meningkatkan Kompetensi KerjaPerusahaan harus ikut membantu meningkatkan competency karyawan karena hal ini akan mempengaruhi terhadap kinerja kerja karyawan dapat ditingkatkan melalui berbagai macam kegiatan. Apapun kegiatan yang perusahaan pilih, perusahaan harus melakukannya secara berkelanjutan. Dengan demikian, konsistensi kinerja dan kualitas kinerja yang baik akan cara-cara meningkatkan kompetensi kerja karyawan1. Pelatihan Skill Secara ProfessionalPerusahaan dapat memasukkan program pelatihan karyawan ke dalam agenda tahunan demi mengembangkan dan meningkatkan competency hanya meningkatkannya kepada masing-masing individu, program pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan dan mempertahankan produktivitas serta kinerja Job EnrichmentJob enrichment adalah pemberian job desc dan tanggung jawab yang lebih besar kepada karyawan. Penambahan job desc dan tanggung jawab bisa berupa peningkatan kuantitas dan kompleksitas sistem atau job desc itu sendiri. Misalkan seorang seorang teknisi yang biasa menangani mesin diberi tugas oleh HRD untuk mengelola mesin baru yang lebih canggih. Teknisi yang mengerjakan tugas tersebut akan meningkatkan Studi BandingStudi banding adalah aktivitas yang dilakukan dengan berkunjung ke perusahaan sejenis atau kompetitor. Aktivitas ini dilakukan untuk menambah knowledge yang bisa diterapkan ke perusahaan hingga meningkatkan kompetensi banding mendorong karyawan untuk lebih kreatif dan inovatif dalam mencari ide. Dorongan tersebut bermanfaat untuk meningkatkan motivasi karyawan agar lebih Promosi PromosiPromosi Jabatan adalah pemindahan tugas karyawan dari suatu posisi atau jabatan, ke posisi atau jabatan lain yang lebih tinggi. Promosi memungkinkan karyawan untuk menerima job desc, tanggung jawab, pendapatan, tunjangan, dan kesempatan lebih besar untuk mengembangkan promosi, karyawan akan terdorong untuk bekerja lebih rajin karena adanya tugas Juga 7 Jenis Pelatihan dan Pengembangan SDM Untuk Perusahaan5. Rotasi Kerja Rutinitas kerja yang monoton akan membuat karyawan bosan. Kebosanan ini dapat menurunkan produktivitas dan tingkat dari itu rotasi kerja dilakukan. Rotasi kerja adalah penempatan karyawan ke cabang atau tempat lain dengan job desc dan divisi yang masih serupa dengan baru yang karyawan temui di tempat baru akan merangsang mereka bekerja efektif dan efisien. 6. Membangun Team WorkkompetensiPerusahaan terdiri dari bermacam individu dengan perbedaan latar belakang. Karena berbeda, perusahaan harus membangun teamwork untuk mempermudah dan mempercepat realisasi tujuan individu dengan beragam job desc disatukan melalui teamwork yang baik, tantangan perusahaan akan mudah untuk Ciptakan Lingkungan Kerja yang Menyenangkan Lingkungan kerja yang nyaman bisa dilakukan melalui penataan fasilitas yang cukup dan dibutuhkan karyawan. Fasilitas yang memadai akan membuat karyawan lebih fokus dalam itu, suasana kerja harmonis juga perlu diterapkan dalam lingkungan kerja. Hal ini membuat karyawan merasa betah dan memiliki sense of belonging dalam suatu perusahaan. Dua kombinasi cara tersebut akan membuat lingkungan kerja lebih nyaman bagi karyawan. 8. Lakukan Kegiatan di Luar RutinitasKegiatan di luar rutinitas yang dapat perusahaan lakukan misalnya makan bersama atau tidak sering, kegiatan ini merupakan cara yang menarik bagi karyawan agar mereka senang dan betah di lingkungan karyawan merasa betah dan senang bekerja di perusahaan, mereka akan termotivasi untuk meningkatkan Pesonal Development Kepribadian personal merupakan hal yang tak dapat terpisahkan dari seorang individu. Oleh karena itu, HRD suatu perusahaan dapat merancang kegiatan untuk membangun kepribadian personal yang karyawan memiliki kepribadian personal yang baik, hubungan antar karyawan akan semakin kompak. Pengaruh Kompetensi di Lingkungan Kerja Kompetensi memiliki pengaruh yang penting dalam lingkungan kerja. Alasannya adalah competency berjalan beriringan dengan perkembangan dan kemajuan perusahaan memiliki karyawan dengan competency tinggi, perusahaan akan semakin berkembang dan lebih mudah mencapai itu, competency juga membantu perusahaan untuk mengetahui kontribusi yang dapat diberikan karyawan sesuai dengan visi misi perusahaan. Manfaat Meningkatkan KompetensiBerikut adalah manfaat yang Anda dapatkan jika melakukan cara-cara meningkatkan kompetensi di Meningkatkan Penilaian PerusahaanJika Anda terus meningkatkan competency yang Anda miliki, Anda akan mendapatkan penilaian yang baik dari perusahaan atas kemampuan atau keahlian yang dimiliki. 2. Menunjukkan Standar Kerja yang BaikJika Anda memiliki competency yang tinggi dalam bidang-bidang yang krusial dalam karir Anda, Anda memiliki standar kerja yang standar kerja yang baik ini, tentunya Anda bisa membawa diri Anda ke tempat atau posisi yang lebih baik Meningkatkan ProduktivitasPeningkatan competency biasanya juga diiringi dengan peningkatan produktivitas kerja. Jika Anda memiliki keahlian atau kemampuan yang tinggi, maka tentunya produktivitas Anda juga meningkat di tempat Lebih Mudah BeradaptasiMemiliki competency yang baik di lingkungan kerja akan membuat Anda lebih mudah beradaptasi. Apabila Anda harus melakukan perpindahan kerja maupun divisi, Anda tidak akan kesulitan dalam Kompetensi Karyawan yang Paling Dicari 2023Agar perusahaan dapat bersaing dengan perusahaan lain, karyawan harus menguasai competency paling dibutuhkan di tahun 2022. Inilah daftarnya1. Problem-solvingProblem-solving adalah kemampuan karyawan dalam memecahkan masalah. Competency ini sangat penting sebab seiring berkembangnya zaman dan teknologi, masalah baru akan terus muncul. Karyawan membutuhkan kemampuan problem-solving untuk memecahkan masalah baru TeamworkTidak ada pekerjaan yang tidak membutuhkan kolaborasi. Di tengah-tengah budaya kantor yang mengutamakan kolaborasi, kompetensi teamwork sangat Literasi digitalPerkembangan teknologi membuat kemampuan literasi digital sangat dibutuhkan. Literasi digital ini meliputi kemampuan menggunakan perangkat teknologi, media sosial, alat komunikasi, dan sebagainya. Saat ini, perusahaan berlomba-lomba menggunakan teknologi sehingga karyawan harus bisa Self-managementSelf-management adalah kemampuan untuk mengelola diri sendiri. Pengelolaan diri ini termasuk juga time management, resilience, toleransi stres, dan kemampuan Bahasa AsingDengan semakin terintegrasinya bisnis dan ekonomi global, kemampuan berbahasa asing, terutama bahasa Inggris, diyakini akan tetap menjadi keterampilan yang penting. Kompetensi ini juga memudahkan karyawan yang memiliki latar belakang kewarganegaraan berbeda untuk berkomunikasi secara Kemampuan belajarSemakin hari, ilmu pengetahuan semakin berkembang. Agar karyawan tidak ketinggalan dan bisa memanfaatkan ilmu tersebut untuk mengembangkan diri, karyawan harus memiliki kemampuan belajar yang Analisis dataSelain itu, karyawan saat ini juga harus memiliki kemampuan analisis data. Kemampuan ini bermanfaat sebab perkembangan teknologi menyebabkan perkembangan data. Untuk bisa memahami data tersebut, karyawan harus bisa mengolah, memproses, dan menginterpretasi akhirnya kompetensi merupakan elemen penting yang perlu diperhatikan perusahaan untuk meraih kesuksesan dalam punya andil besar untuk menetapkan kompetensi dasar yang harus dipenuhi oleh karyawan. Hal ini agar karyawan yang terdapat di perusahaan memiliki batas minimum kompetensi yang harus juga dapat menggunakan Competency Management dari LinovHR untuk mengelola dan meningkatkan kompetensi karyawan di dengan menetapkan kompetensi sesuai role karyawan dengan fitur Competency Detail. Penetapan kompetensi ini juga bisa jadi acuan saat melakukan proses rekrutmen Gap Analyst juga dapat melakukan komparasi antara kompetensi karyawan saat ini, dan standar kompetensi yang dibutuhkan. Sehingga karyawan dapat mengetahui, area kompetensi mana yang harus mereke informasi lebih lanjut mengenai Competency Management LinovHR. Kontak tim kami untuk menjadwalkan demo secara gratis!Itulah pengertian kompetensi dari berbagai pendapat yang ada dan cara-cara dalam mengembangkan kompetensi. Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk Anda.
Pengertian kompetensi – Meskipun sudah sering mengucapkan atau mendengarnya, namun sudah tahukah Anda apa pengertian kompetensi? Secara umum, kompetensi ialah suatu kecakapan atau kemampuan yang dimiliki oleh seseorang dalam menjalankan sebuah pekerjaan atau tugas di suatu bidang, sesuai dengan jabatan yang didudukinya. Pendapat lain menyatakan jika arti kompetensi ialah keterampilan, sikap dasar, pengetahuan dan juga nilai yang ada pada diri seseorang yang tercermin dari kemampuan berpikir dan bertindak secara konsisten. Dengan kata lain, kompetensi bukan hanya sekedar pengetahuan atau kemampuan seseorang, akan tetapi kemauan melakukan apa yang telah diketahui sehingga bisa menghasilkan sesuatu yang bermanfaat. Menurut Jack Gordon 1998, terdapat 6 aspek yang terdapat dalam konsep kompetensi, yakni Pengetahuan knowledge Pemahaman understanding Nilai value Kemampuan skill Sikap attitude Minat interest. Sementara secara etimologis, kata kompetensi ini diadaptasi dari bahasa Inggris, yakni “competence” atau “competency” yang berarti kecekapan, wewenang dan kemampuan. Dengan begitu pengertian kompetensi ialah gabungan antara pengetahuan, atribut pribadi, dan keterampilan seseorang sehingga mampu meningkatkan kinerja serta memberikan kontribusi pada keberhasilan organisasinya. Selain pengertiannya secara umum, beberapa ahli berikut ini juga menjabarkan beberapa pengertian kompetensi secara detail. Pengertian dari para ahli ini bisa Anda jadikan bahan untuk lebih memahami tentang apa itu kompetensi. Stephen Robbin Menurut Stephen Robbin 200738, pengertian kompetensi adalah suatu kemampuan ability atau kapasitas seseorang untuk melakukan berbagai tugas dalam suatu pekerjaan, dimana kemampuan tersebut ditentukan oleh faktor intelektual dan fisik. Sedarmayanti Menurut Sedarmayanti, pengertian kompetensi adalah suatu karakteristik yang mendasari seseorang dan berhubungan dengan efektivitas kinerja individu dalam melakukan pekerjaannya. Van Looy, Van Dierdonck dan Gemmel Menurut Van Looy, Van Dierdonck, dan Gemmel 1998212, arti kompetensi adalah suatu karakteristik manusia yang berhubungan dengan efektivitas performa, yang dapat dilihat dari perilaku, cara berpikir, dan gaya bertindak. Anwar Prabu Mangkunegara Menurut Mangkunegara, pengertian kompetensi adalah suatu faktor mendasar yang ada pada seseorang yang memiliki kemampuan lebih dan membuatnya berbeda dengan orang lain dengan kemampuan rata-rata. UU No. 13 Tahun 2003 Menurut UU No. 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan, kompetensi kerja adalah kemampuan kerja setiap individu yang mencakup aspek pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerja yang sesuai dengan standar yang ditetapkan. Boyatzis dalam Hutapea dan Nurianna Thoha 2008 Kompetensi adalah kapasitas yang ada pada seseorang yang bisa membuat orang tersebut mampu memenuhi apa yang disyaratkan oleh pekerjaan dalam suatu organisasi sehingga organisasi tersebut mampu mencapai hasil yang diharapkan. Byars dan Rue 1997 Kompetensi didefinisikan sebagai suatu sifat atau karakteristik yang dibutuhkan oleh seorang pemegang jabatan agar dapat melaksanakan jabatan dengan baik, atau juga dapat berarti karakteristik/ciri-ciri seseorang yang mudah dilihat termasuk pengetahuan, keahlian dan perilaku yang memungkinkan untuk berkinerja. Webster’s Ninth New Collegiate Dictionary dalam Sri Lastanti 2005 Mendefinisikan kompetensi ialah ketrampilan dari seorang ahli, dimana ahli didefinisikan sebagai seseorang yang memiliki tingkat keterampilan tertentu atau pengetahuan yang tinggi dalam subyek tertentu yang diperoleh dari pelatihan dan pengalaman. Purwadinata Kompetensi adalah kewenangan kekuasaan untuk menentukan atau memutuskan sesuatu hal. KBBI Kompetensi adalah kewenangan atau kekuasaan untuk menetapkan memutuskan sesuatu; keahlian untuk menguasai gramatika suatu bahasa secara abstrak atau batiniah. Kompetensi adalah seperangkat tindakan cerdas, penuh tanggung jawab yang dimiliki seseorang sebagai syarat untuk dianggap mampu oleh masyarakat dalam melaksanakan tugas-tugas di bidang pekerjaan tertentu. Menjelaskan tentang sertifikasi kompetensi kerja sebagai suatu proses pemberian sertifikat kompetensi yang dilakukan secara sistimatis dan objektif melalui uji kompetensi yang mengacu kepada standar kompetensi kerja nasional Indonesia dan atau Internasional. Kompetensi adalah peingintegrasian dari pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang memungkinkan untuk melaksanakan satu cara efektif. Menurut Standard Kompetensi Kerja Nasional Indonesia SKKNI Kompetensi adalah pernyataan tentang bagaimana seseorang dapat mendemontrasikan keterampilan, pengetahuan dan sikapnya di tempat kerja sesuai dengan standar Industri atau sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan oleh tempat kerja industri. Robert A. Roe 2001 Kompetensi dapat digambarkan sebagai kemampuan untuk melaksanakan satu tugas, peran atau tugas, kemampuan mengintegrasikan pengetahuan, keterampilan-keterampilan, sikap-sikap dan nilai-nilai pribadi, dan kemampuan untuk membangun pengetahuan dan keterampilan yang didasarkan pada pengalaman dan pembelajaran yang dilakukan. Steven Moulton, SPHR Kompetensi bisa didefinisikan sebagai kemampuan teknikal yang membedakan perusahaan dengan pesaing. Sementara bagi individu, kompetensi bisa didefinisikan sebagai kombinasi pengetahuan, keahlian, dan kebiasaan yang mempengaruhi kinerja kerjanya. Ia mengaku, definisi kompetensi bisa sangat beragam dan berbeda dari satu orang ke orang lainnya. Ruky 2003104 Kompetensi adalah “an underlying characteristic of an individual that is casually related to criterion – referenced effective and/or superior performance in a job or situation” Karakteristik dasar seseorang yang mempengaruhi cara berpikir dan bertindak, membuat generalisasi terhadap segala situasi yang dihadapi, serta bertahan cukup lama dalam diri manusia. Drs. Budiman Sanusi Mpsi Kompetensi adalah keseluruhan pengetahuan, keterampilan, perilaku, dan sikap yang ditampilkan oleh orang-orang yang sukses/berhasil dalam mengerjakan suatu tugas dengan prestasi kerja yang optimal. The Jakarta Consulting Group Susanto, 2002 Kompetensi adalah segala bentuk perwujudan, ekspresi, dan representasi dari motif, pengetahuan, sikap, perilaku utama agar mampu melaksanakan pekerjaan dengan sangat baik atau yang membedakan antara kinerja rata-rata dengan kinerja superior. Pendekatan ini dilihat dari sudut pandang individual. Watson Wyatt dalam Ruky 2003106 Kompetensi adalah kombinasi dari keterampilan skill, pengetahuan knowledge, dan perilaku attitude yang dapat diamati dan diterapkan secara kritis untuk suksesnya sebuah organisasi dan prestasi kerja serta kontribusi pribadi karyawan terhadap organisasinya. E. Mulyasa Kompetensi adalah perpaduan antara pengetahuan, keterampilan, dan nilai serta sikap yang direfleksikan dalam kebiasaan berpikir dan bertindak. Echols dan Shadily Kompetensi secara etimologi berasal dari kata bahasa Inggris “competency” yang artinya kecakapan atau kemampuan. Kompetensi lulusan merupakan kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan sesuai dengan standar nasional yang telah disepakati. Kompetensi adalah kemampuan kerja setiap individu yang mencakup aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang sesuai dengan standar yang ditetapkan. Jenis-Jenis Kompetensi Selain menjelaskan tentang pengertian kompetensi, beberapa ahli juga menjelaskan tentang jenis-jenis kompetensi. Berikut adalah beberapa jenis kompetensi menurut para ahli Dean Lyle Spencer dan Matthew Lyle Spencer Dalam buku Surya Dharma yang diterbitkan pada tahun 2003, Matthew Lyle Spencer dan Dean Lyle Spencer menjelaskan jika kompetensi dibagi menjadi dua jenis, yakni Kompetensi Dasar Threshold Competency Kompetensi dasar ialah karakteristik utama yang wajib dimiliki oleh seseorang, sehingga bisa melakukan tugas-tugas dalam pekerjaannya. Semisal kemampuan menulis, membaca dan lain sebagainya. Kompetensi Pembeda Differentiating Competency Kompetensi pembeda ialah berbagai faktor yang menjadi pembeda individu yang kinerjanya rendah dengan individu yang memiliki kinerja tinggi atau baik. Kunandar Kunandar juga menjelaskan jenis-jenis kompetensi dalam bukunya yang terbit pada tahun 2007. Disini ia menjelaskan ada 5 jenis kompetensi, yaitu Kompetensi Intelektual Kompetensi intelektual yakni perangkat pengetahuan yang ada pada diri seseorang yang dibutuhkan untuk melakukan pekerjaannya. Kompetensi Fisik Kompetensi fisik yakni kemampuan fisik seseorang yang dibutuhkan guna melaksanakan tugas-tugas di pekerjaannya. Kompetensi Pribadi Kompetensi pribadi yakni perangkat perilaku yang berhubungan langsung dengan kemampuan individu untuk memahami diri, identitas diri, mewujudkan diri dan juga transformasi diri. Kompetensi Sosial Kompetensi sosial yakni perangkat perilaku tertentu dimana ini menjadi dasar atas pemahaman diri sebagai bagian dari sebuah lingkungan sosial. Kompetensi Spiritual Kompetensi spiritual ialah kemampuan individu untuk memahami, menghayati dan juga mengamalkan kaidah-kaidah keagamaan. Charles E. Jhonson Dalam bukunya yang berjudul Wina Sanjaya 200534, Charles E. Jhonson menjelaskan jika kompetensi dibagi menjadi 3 jenis, yaitu Personal Competency Personal competency ialah kemampuan individu dalam berbagai hal yang berhubungan langsung dengan perkembangan kepribadian seseorang. Professional Competency Professional competency ialah kemampuan individu dalam berbagai hal yang berhubungan langsung dengan pelaksanaan serta penyelesaian tugas tertentu pada pekerjaannya. Social Competency Social competency ialah kemampuan individu dalam berbagai hal yang berhubungan langsung dengan kehidupan serta kepentingan sosial. Beberapa jenis kompetensi menurut para ahli di atas menjelaskan kompetensi secara lebih detail sesuai dengan bidangnya masing-masing. Manfaat Kompetensi Bagi setiap pribadi, kompetensi sangat dibutuhkan untuk bertahan dalam persaingan lingkungan dan sosial yang begitu kejam. Selain itu kompetensi juga sangat berperan dalam efektivitas pelaksanaan tugas-tugas profesi atau pekerjaannya. Dalam buku Edy Sutrisno 2010, Ruky menjelaskan jika perusahaan-perusahaan besar menggunakan kompetensi sebagai standar atau dasar dalam merekrut calon tenaga kerja baru. Adapun manfaat yang bisa didapatkan dengan merekrut pekerja yang mempunyai kompetensi ialah sebagai berikut Kompetensi individu bisa digunakan sebagai alat seleksi calon tenaga kerja yang potensial Memperjelas standar kerja dan juga harapan yang ingin di gapai oleh sebuah perusahaan Kecakapan tenaga kerja akan memaksimalkan tingkat produktivitas perusahaan Kompetensi bisa membantu perusahaan dalam beradaptasi dengan berbagai perubahan yang terjadi Kecepatan atau kompetensi tenaga kerja bisa dijadikan sebagai dasar untuk mengembangkan sistem remunerasi Kompetensi bisa memudahkan perusahaan untuk menyelaraskan perilaku kerja dengan nilai organisasi yang sudah terbentuk. Berbagai manfaat di atas seakan menerangkan betapa pentingnya kompetensi dalam diri seseorang yang nantinya juga akan memberikan dampak positif bagi tempat kerjanya. Karakteristik Kompetensi Untuk mencapai kompetensi yang maksimal dalam dirinya, ada beberapa karakteristik kompetensi yang harus Anda pahami, berikut beberapa diantaranya Motif-Motif Motives Yaitu sesuatu yang secara konsisten menjadi pokok pikiran/apa yang dipikirkan dan diinginkan, sehingga menyebabkan tindak seseorang. Ciri-Ciri Traits Karakteristik fisik serta respon yang konsisten pada situasi maupun informasi. Konsep Diri Self-concept Yakni sikap, gambaran tentang diri sendiri seseorang dan juga nilai-nilai pada diri seseorang. Pengetahuan Knowledge Yakni informasi yang dimiliki oleh seseorang pada area spesifik tertentu. Keterampilan Skill Yaitu kecakapan seseorang dalam menampilkan tugas mental maupun tugas fisik tertentu. Contoh Kompetensi Inti Sebagai gambaran atau contoh kompetensi inti mata pelajaran Teknologi Mekanik, berikut adalah beberapa diantaranya Menghayati serta mengamalkan ajaran agama yang dianut masing-masing pribadi. Menghayati serta mengamalkan perilaku yang jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli kerjasama, toleran, gotong royong, damai, responsif dan juga proaktif serta menunjukkan sikap sebagai bagian solusi dari berbagai macam permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dan baik dengan lingkungan sosial maupun alam dan juga dalam menetapkan diri sebagai cerminan bangsa pada pergaulan dunia Mengolah, menalar serta mengaji pada ranah konkret maupun ranah abstrak terkait dengan cara pengembangan dari yang sudah dipelajari di sekolah secara mandiri dan juga bisa melaksanakan tugas secara spesifik di bawah pengawasan Memahami, menerapkan dan juga menganalisis pengetahuan faktual, prosedural dan konseptual berdasarkan rasa ingin tahunya terkait ilmu pengetahuan, budaya, teknologi, seni dan juga humaniora pada wawasan kemanusian, kenegaraan, kebangsaan dan juga peradaban terkait dengan penyebab fenomena maupun kejadian pada bidang kerja yang spesifik dalam memecahkan masalah. Contoh Kompetensi Dasar Selain kompetensi inti, ada beberapa contoh kompetensi dasar yang juga perlu Anda ketahui, seperti Mensyukuri kebesaran ciptaan Tuan Yang Maha Esa dengan cara mengaplikasikan ketrampilan, pengetahuan serta sikap mengenai kesehatan, keselamatan dan juga lingkungan dalam kehidupan sehari-hari Mengamalkan nilai-nilai ajaran agama menjadi bentuk rasa syukur dalam mengaplikasikan ketrampilan, pengetahuan dan sikap tentang keselamatan, kesehatan kerja dan juga lingkungan dalam kehidupan sehari-hari Mengamalkan perilaku jujur, kritis, teliti, rasa ingin tahu, tanggung jawab dan inovasi ketika mengaplikasikan pengetahuan, keterampilan serta sikap tentang keselamatan, kesehatan kerja dan juga lingkungan dalam kehidupan sosial sehari-hari Menghargai kerjasama, damai, santun, toleransi, demokratis untuk menyelesaikan masalah perbedaan konsep berpikir untuk mengaplikasikan keterampilan, pengetahuan, sikap mengenai kesehatan, keselamatan dan juga lingkungan dalam kehidupan sehari-hari Menunjukkan sikap responsif, konsisten, proaktif dan juga berinteraksi secara efektif dalam lingkungan sosial menjadi bagian dari solusi dari berbagai permasalahan dalam melaksanakan tugas mengaplikasikan keterampilan, pengetahuan serta sikap mengenai keselamatan, kesehatan kerja dan juga lingkungan dalam kehidupan sosial sehari-hari Menerapkan keselamatan, kesehatan kerja dan juga lingkungan K3L Memahami keselamatan, kesehatan kerja dan juga lingkungan K3L Melaksanakan keselamatan, kesehatan kerja dan juga lingkungan K3L. Baca Juga Contoh Proposal Usaha Dengan pengetahuan di atas, diharapkan Anda bisa melatih dan menggali kompetensi pada diri sendiri. Ketika kompetensi diri sudah tergali, maka dampak positif yang akan didapatkan pun menjadi semakin besar, khususnya dalam dunia pekerjaan. Seperti yang Anda ketahui, jika saat ini setiap perusahaan tentunya mengharapkan calon tenaga kerja dengan kompetensi tinggi, sehingga produktifitas perusahaan pun bisa meningkat. Jadi bisa disimpulkan jika kompetensi yang dimiliki oleh seorang individu bukan hanya bermanfaat untuk dirinya sendiri, namun juga untuk perusahaan tempatnya bekerja. Cara untuk melatih dan menggali kompetensi pada diri seseorang pun sangat beragam, mulai dari pengenalan kompetensi dasar melalui lembaga pendidikan, hingga mengasah kompetensi di dunia kerja langsung. Jadi kompetensi bukan hanya bisa didapatkan ketika Anda sudah masuk ke dunia kerja, namun jauh sebelumnya. Semoga pembahasan di atas membantu dan bermanfaat untuk Anda.
Sarjana Ekonomi – Hallo para pencari ilmu, jumpa kembali dalam artikel di Kali ini akan membahas mengenai Kompetensi. Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Kompetensi? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian KompetensiManfaat KompetensiJenis-Jenis KompetensiAspek-Aspek KompentensiSebarkan iniPosting terkait Pengertian Kompetensi Kompentesi merupakan salah satu keterampilan, pengetahuan, sikap dasar, dan nilai yang terdapat dalam diri seseorang yang tercermin dari kemampuan berpikir dan bertindak secara konsisten. Kata “kompetensi” diadaptasi dari bahasa Inggris, yaitu “competence” atau “competency” yang artinya kecakapan, kemampuan, dan wewenang. Manfaat Kompetensi Memperjelas standar kerja dan harapan yang ingin dicapai oleh perusahaan. Kompetensi individu dapat digunakan sebagai alat seleksi tenaga kerja yang potensial. Kecakapan tenaga kerja akan memaksimalkan produktivitas perusahaan. Kecakapan atau kompetensi tenaga kerja dapat dijadikan dasar dalam mengembangkan sistem remunerasi. Kompentensi dapat membantu perusahaan untuk dapat beradaptasi terhadap perubahaan yang terjadi. Kompetensi dapat memudahkan perusahaan dalam menyelaraskan perilaku kerja dengan nilai-nilai organisasi. Jenis-Jenis Kompetensi 1. Kompetensi Kepribadian Kompetensi kepribadian yaitu sebuah personal yang mencerminkan kepribadian yang arif, stabil, dewasa, mantap dan berwibawa menjadi teladan bagi peserta didik serta mempunyai akhlak mulia. Kompetensi kepribadian memiliki sub kompetensin yaitu seperti berikut Kepribadian yang stabil dan mantab Kepribadian yang arif Kepribadian yang dewasa Kepribadian yang berwibawa Menjadi teladan dan berakhlak mulia 2. Kompetensi Pedagogik Ialah salah satu kemampuan pemahaman terhadap peserta didik, perancangan dan pelaksanaan pembelajaran, evaluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik untuk menunjukan berbagai potensi yang dimiliki. Sub kompetennsinya yakni sebagai berikut Memahami peserta didik dengan mendalam Membuat rancangan pembelajaran Melaksanakan pembelajaran Merancang dan melaksanakan evaluasi pembelajaran Mengembangkan peserta didik untuk menunjukan berbagai potensinya 3. Kompetensi Profesional Yakni suatu penguasaan terhadap materi pembelajaran secara luas dan mendalam yang meliputi penguasaan materi kurikulum mata pelajaran di sekolah dan substansi keilmuan yang membawahi materinya, serta penguasan terhadap struktur dan metodologi keilmuannya. Sub kompetensinya diantaranya ialah Menguasai substansi keilmuan yang berkaitan dengan bidang studi Menguasai struktur dan metode keilmuan 4. Kompetensi Sosial Merupakan berbagai kompetensi guru untuk berkomunikasi dan bergaul dengan murid atau peserta didik, tenaga kependidikan, orang tua/wali murid dan masyarakat. Kompetensi ini yakni Kompetensi Intelektual yaitu berbagai perangkat pengetahuan yang ada pada diri individu yang diperlukan sebagai penunjang kinerja. Kompetensi Fisik ialah suatu perangkat kemampuan fisik yang dibutuhkan untuk melaksakan tugas Kompetensi Pribadi yakni salah satu perangkat perilaku yang berhubungan dengan kemampuan seseorang dalam mewujudkan diri, transformasi diri, identitas diri dan memahami diri. Kompetensi Sosial adalah beberapa perangkat tertentu yang menjadi dasar dari pemahaman diri sebagai bagian yang tidak dapat dipisahkan dari lingkungan sosial. Kompetensi Spiritual merupakan sebuah pemahaman, penghayatan dan pengamalan kaidah-kaidah keagamaan. Aspek-Aspek Kompentensi Pengetahuan knowledge Pemahaman understanding Kemampuan skill Nilai value Sikap attitude Minat interest Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ Kompetensi Pengertian, Aspek, Jenis & Manfaatnya Lengkap. Semoga bermanfaat dan bisa menambah ilmu pengetahuan bagi para pencari ilmu. Terima Kasih. Baca Juga Artikel Lainnya Proposal Adalah Workshop Adalah Dokumentasi Adalah Pengertian Proposal Menurut Para Ahli Pengertian Kompetensi Menurut Para Ahli
jelaskan jenis kompetensi berdasarkan perilaku